Untuk ibunda Q

Tidak ada kata indah lagi yang dapat kulantunkan di dalam hidupku ini……
Mungkin ciptaan Tuhan ini sangat sempurna...
Nafas yang selalu dia berikan pada setiap insan manusia.,,,
Udara yang begitu segar, matahari yang selalu menyinari dunia ini,
Sehingga manusia dapat melihat keindahan ini..
Alam yang begitu megah,
Membuat tempat berpijak ini seakan kita merasa Di surga

Namun semua itu seakan hilang
Karena manusia yang ada di dunia ini
Memiliki keinginan ingin menguasai dunia ini
Hanya manusia sendirilah yang tidak menyadari kesempurnaan itu...
Mereka hanya melihat dari satu sisi saja, tidak melihat dari sisi yang lain..
Tidak segan-segan setiap insan yang hidup di dunia ini merasa tidak pernah melihat kebahagiaan itu,,...
Padahal kebahagiaan itu ada diberikan Tuhan pada kita.,, hanya bagaimana cara kita bersyukur terhadap apa yang akan kita terima.,,
Yang hanya ditahu manusia yaitu MUDAH PUTUS ASA..,....,,,,,,,


Setiap hari, waktu terbuang sia-sia....
Aku tidak pernah menyadari semua itu,.....
Andai aku menyadarinya,
mungkin aku sudah dapat menjadi yang lebih baik lagi dari yang sekarang

ketidak sempurnaan didalam hidup ini,
merasakan hidup ini seakan tidak punya artinya...
bahkan aku lupa bersyukur pada-Nya.,,,
seakan Tuhan tidak adil padaku.,,,
dan tidak perlu untuk berterimakasih.,,,

Inilah yang membuat Tuhan sedih pada hambanya.,,,,
Yang tidak menyadari anugerah yang begitu indah itu
Terlewatkan begitu saja



NARASI:

Aku dilahirkan dapat bentuk rupa yang tidak kuinginkan..,,
Aku tidak menyalahkan Tuhan yang menciptakan aku seperti ini,
Tapi.....
Sampai kapankah Tuhan, semua ini akan berakhir?????

”UNTUK IBU”
Jika>>>>>>

Aku melihat wajahnya semakin di pandang,
dia terasa begitu lelah Tuhan.,,,
Bahkan tidak ada yang lebih sempurna lagi
yang dapat saya lihat di dunia ini, selain melihatnya,,,,
Aku akan merasa sangat berdosa sekali, jika apa yang diperintahkannya
Tidak kuturuti...

Kekuatan yang diberikan TUHAN padanya, sangat kuat melebihi
SEORANG LAKI-LAKI

Waktu kecil, aku sangat senang melihat wajahnya yang mulus itu,
Tiada hari aku selalu berada didalam pelukannya.,,,
Jika didalam satu hari saja saya tidak melihatnya,
Maka saya akan menangis tiada hentinya,
Sampai saya melihat senyumannya....
Dan ingin selalu berada didalam pelukannya, dan rangkulan tubuhnya.....
Bahkan,,,,,,,,,,,,,
Setiap kali aku hendak tidur, tidak henti-hentinya dia akan mengelus-ngelus rambutku, sampai aku tertidur nyenyak...
Dan setiap pagi dia akan membangunkanku dengan senyumannya
Yang khas....
Dan menyuruhku untuk berdoa
Jika aku sakit,..,,,,
Dia akan menemaniku sampai aku sembuh.,,,
Terlintas diwajahnya, dia sangat sedih melihatku
Seakan dia minta pada Tuhan,
”Jangan ambil dia dariku”

Dia akan memelukku, menciumku dengan hangat...
Bahkan dia lupa untuk tidur, untuk menemaniku disaat keadaanku sakit..
Tiap kali, dia akan melihat suhu tubuhku,,.
Dia tidak ingin aku merasakan demam ini
Bahkan Bunda tidak pernah peduli berapa
Biaya yang dikeluarkan untuk membawa saya berobat
Sampai dia melihatku kembali ceria, layaknya seorang anak kecil
Yang selalu manja dan selalu ingin disayangi, dan tidak pernah
Mengenal Duka dan tidak mengenal Dosa

Namun satu hal yang slalu ku ingat
Setiap apa yang kuinginkan dia akan selalu memberinya
Karena dia tidak mau melihatku merasa kekurangan

Dia selalu menyuruhku untuk selalu bersyukur pada Tuhan,
Namun aku merasa semua ini tidak cukup...
Aku ingin minta lebih dari apa yang ku inginkan....
Inilah yang membuatnya merasa sedih melihatku...,,,,!!!
Kasih sayang tiada henti...

Bahkan tidak ada yang dapat menggantikannya di dunia ini,
Aku beryukur punya seorang Ibu
Yang begitu tulus menyayangiku


DAN KINI
Aku sudah beranjak dewasa..,,...
Yang kulihat hanya.............
Wajah mulus yang selalu kupandang kini berganti dengan
wajahnya yang KERIPUT
Jika saya memandanginya, dia begitu lelah....

Tiap kali pulang dari kerja, dia akan menyapaku dengan senyumannya
Dia tak pernah mengatakan kalau dia begitu lelah..,,,,
Dia akan mengatakan kalau dia sangat senang hari ini.,,

Dia selalu menutupi kelelahannnya dengan senyumannya,
Padahal aku tahu kalau dia sangat letih..
Dia tidak pernah meminta apa-apa dariku
kecuali
Aku tetap balajar dengan sungguh-sungguh

“UNTUK AYAH”
Waktu terus berjalan tiada henti..,,,,,
Mungkin setiap orang bangga dengan memiliki
2 orang tua yang begitu lengkap...,,,
Mendapat kasih sayang yang tiada henti dari mereka.,,

Namun lain bagiku..,,,,
Sifat Ayah yang dulu selalu kubanggakan kini tiada lagi.,,,
Sosok ayah kini telah pergi.’
Aku rindu dengan senyumannya yang menyapaku tiap pagi,
Merangkulku dengan dengan mencium pipiku.,,
Siapa yang tidak senang punya orang tua yang begitu lengkap

Tapi apa yang telah kulihat ini...

Ibu kesepian, Ibu rindu berada didalam disamping Ayah
Namun..........
Sekarang ayah tidak pernah lagi memikirkan kami anak-anaknya
Dia datang ke rumah hanya untuk makan, tidur,
Setelah itu pergi kerja.,,,

Aku tidak pernah lagi melihat ayah yang
Selalu duduk bersama Ibu untuk bercanda, bersuka ria.,,,
Mengajariku dengan menunjukkan besar kasih Tuhan
Menyapaku dengan kasih sayang.,,,

Aku Rindu Semua Ini Tuhan.,,,,
Kembalikan Padaku Tuhan....
Aku mohon PadaMu....

KARNA AKU PERCAYA

Ada kata yang selalu menjadi pedoman hidupku

” PENGHARAPAN”